Senin, 11 November 2013

Tugas peng bisnis minggu ke4





TUGAS KELOMPOK
 PENGANTAR BISNIS
1EB20
EVA KURNIA / 22213995
FELLA YONANDA / 23213398
RIMA NURUL OKTAVIANI / 27213711


Tugas minggu ke 4 :

1. Sebutkan perbedaan wiraswasta dan wiraswastawan serta unsur apa yang
    dimiliki wiraswasta !
                                                       Perbedaan
Wiraswasta
Wiraswastawan
     Mengambil keputusan untuk diri sendiri
  ·     Mencari keuntungan bisnis
   Menetapkan tujuan atas dasar    
   pertimbangannya sendiri
 Memimpin usaha secara teknis maupun ekonomis
 dengan berbagai aspek fungsional
   Berdiri di atas kekuatan sendiri
  Memperkenalkan hasil produksi baru
   Mengambil resiko
·         Memperkenalkan hasil produksi baru
               Memperhatikan lingkungan sosial untuk   
   mencapai taraf hidup yang lebih baik bagi
   semua orang
·         Melaksanakan bentuk organisasi perusahaan
 yang baru

   Tegasa
 Membuka pasar
   
    Jawab :
  
    Unsur wiraswasta :
  • Unsur pengetahuan mencirikan tingkat penalaran yang dimiliki seseorang. Pada umumnya unsur pengetahuan banyak ditentukan oleh tingkat pendidikan orang bersangkutan.
  • Unsur keterampilan pada umumnya di peroleh melalui latihan dan pengalaman kerja nyata. Wiraswastawan yang dilengkapi keterampilan tinggi akan mempunyai keberhasilan yang lebih tinggi.
  • Unsur kewaspadaan merupakan paduan unsur pengetahuan dan sikap mental dalam menghadapi keadaan yang akan datang. Kewaspadaan berkaitan dengan pemikiran atau rencana tindakan untuk menghadapi sesuatu yang mungkin terjadi atau diduga yang akan dialami. Perusahaan kecil dalam lingkungan perusahaan.

2. Bagaimana perkembangan franchising di Indonesia , searching di internet !
   
Jawab: 
1.Perkembangan franchise pada tahun 1970an :
    Keberadaan KFC, Swensen, dan Shake Pisa pada tahun 1970an, mengawali hadirnya konsep franchising atau yang lebih dikenal dengan istilah waralaba di Indonesia yang kemudian diikuti oleh Burger King dan Seven Eleven.
2. Perkembangan franchise pada tahun 1980an
Bisnis franchise mengalami perkembangan pada era ini. Ini terbukti dengan masuknya berbagai usaha franchise pada tahun 1985 terutama pada bisnis makanan, seperti : Pizza Hut, Mc. Donald, dalam bisnis eceran seperti : Carefour, Smart dll.
3. Perkembangan franchise pada tahun 1990an :
Perkembangan franchise di Indonesia semakin signifikan memasuki tahun 1990an terutama jenis franchise yang berasal dari luar negeri yang berjumlah 29, 6 franchise yang berasal dari domestik dan tersebar kurang lebih sebanyak 300 outlet di Indonesia pada tahun 1992. Franchise menarik perhatian para investor terutama investor asing untuk ikut serta dalam menanamkan modalnya di Indonesia karena telah di rasa bahwa pertumbuhan perekonomian Indonesia yang semakin membaik, politik yang telah stabil, dan keamanan yang terjamin. Pada tahun 1997, jumlah perkembangannya mengalami peningkatan kembali dengan 235 franchise berasal dari luar negeri dan 30 franchise lokal sehingga jika dijumlah menjadi 265 dengan jumlah outlet sebanyak kurang lebih 2000. Namun pada tahun 1998 industri franchise di Indonesia jatuh dikarenakan krisis ekonomi yang yang melanda negeri ini  pada tahun 1997. Kondisi ini mengakibatkan banyak investor (franchisor) asing yang hengkang dari Indonesia dan kurang lebih 500 outlet terpaksa ditutup karena kondisi yang tidak memungkinkan ini. Tapi kondisi seperti ini justru menguntungkan bagi Indonesia karena franchise lokal mulai memadati pasar franchise dari 30 merek dagang menjadi 85 yang berkembang.
4. Perkembangan franchise pada tahun 2000an-sekarang :
Memasuki abad ke-20, perkembangan franchise di Indonesia semakin meningkat. Khususnya pada franchise lokal yang setiap tahunnya mengalami kenaikan. Sedangkan untuk usaha franchise asing relative stabil karena hanya mengalami penurunan dan kenaikan yang tidak cukup tinggi.
Kenaikan franchise pada tahun 2000an :
Tahun
2000
2001
2005
2006
2007
Asing
222
230
237
220
230
Lokal
39
42
129
230
360
C. Beberapa usaha waralaba yang berkembang pesat di indonesia
Peluang membuka usaha franchise di sangat tinggi, mengingat permintaan masyarakat yang sangat tinggi dan beranekaragam. Contoh usaha franchise (waralaba) yang dapat dijadikan sebagai sebuah alternative usaha antara lain uasaha di bidang makanan, pakaian, pendidikan, otomotif atau bahkan pada bidang jasa.
1. Franchise di bidang makanan
Contoh yang sangat mudah untuk kita bahas adalah usaha di bidang makanan. Kenapa makanan? Karena untuk mengembangkan usaha ini tidak begitu banyak kendala yang berarti karena seperti yang telah kita ketahui bahwa semua orang butuh makanan untuk dikonsumsi setiap harinya. Hal yang perlu diperhatikan sebelum membuka usaha makanan adalah faktor lokasi yang harus strategis agar tidak mengalami kesulitan dalam hal promosi.
Di Indonesia contoh usaha waralaba yang berkembang sangat pesat dan signifikan serta masih menghasilkan keuntungan sampai sekarang adalah Sapo Oriental, Wong Solo, CFC, Hop Hop, Red Crispy, Papa Ron, Pizza Hut, KFC, Mc. Donald dan masih banyak lagi.
Contoh waralaba yang sangat menguntungkan yang sudah tidak perlu repot untuk promosi untuk memasarkan produknya kepada masyarakat dan sudah mempunyai nama adalah Pizza Hut, Mc. Donald, KFC dll.
2. Franchise di bidang retail mini outlet
Usaha ini sangat berkembang pesat di Indonesia. Kerap kali kita jumpai usaha jenis ini di setiap kota di pulau Jawa bahkan sudah masuk ke luar pulau Jawa seperti Bali dan Sumatra.
Contoh usaha yang mengadopsi jenis ini antara lain indomart, yomart, alfamart dll
3. Franchise di bidang telematika dan informasi
Contoh waralaba yang tiga tahun terakhir ini sangat diminati oleh masyarakat antara lain bisnis distribusi tinta printer refill/cartridge sperti Inke, X4 print, Veneta dll. Usaha warnet net café misalnya The Patch, Zoe dll.
4. Franchise di bidang pendidikan
Perkembangan waralaba di Indonesia yang juga sangat baik untuk kita menanamkan modal adalah pada bidang pendidikan. Contohnya Primagama, Tutor Net, Sciences Buddies, Sinotif, Super Kids, Fastractkids, Town for kids, EF (English First), ILP, Direct English dll


3. Beri 5 contoh riil usaha franchising yang bergerak di bidang :
                  - Pendidikan
                  - Kesehatan
                  - Salon & perawatan
                  - Makanan dalam negeri / lokal
                  - Otomotif
  Jawab: 
 
·        Pendidikan : Primagama, Tutor Net, Sciences Buddies, Sinotif
·        Kesehatan : Klinik Medika, Yapersi, Apotik Mekar Sari ,Mekar Asri, DXN
·        Salon & Perawatan : Oriflame, Mejiku, DXN,  Sumire ,Naco
·        Makanan : Bakso Pak Amin, Bakso Lapangan Tembak, Es Teller 77,
Micelle, Alma Cake
·        Otomotif : Garda Otto ,  Ahass Motor , Astra, Matsunaga,  UT


4. Jelaskan perbedaan kewirausahaan dengan bisnis kecil dengan contoh kasus
    yang  nyata !  
    Jawab : 

                    Perbedaannya, Kewirausahawan adalah pelaku bisnis yang menerima resiko maupun peluang karena menciptakan dan mengoperasikan bisnis baru. Sedangkan Bisnis kecil adalah bisnis yang di miliki dan di kelola secara mandiri yang tidak mendominasi pasarnya.
                  -  Contoh Kewirausahawan, tukang bubur ayam yang menjual dagangan    
                buburnya dengan mobil.
                -   Contoh Bisnis kecil, isi ulang pulsa elektrik.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar